Untuk meredam kenaikan harga beras, pemerintah memprogramkan penyaluran beras untuk masyarakat miskin atau raskin yang lebih banyak dari biasanya pada Februari 2011. Raskin yang disalurkan pada Februari 2011 akan setara dengan volume dua bulan raskin.
Menteri Perdagangan Mari Elka Pangestu mengungkapkan hal tersebut di Jakarta, Kamis (6/1/2011).
Menurut Mari, untuk menstabilkan harga beras ada tiga pendekatan yang bisa dilakukan pemerintah. Pertama, operasi pasar yang sudah intensif dalam dua bulan terakhir ini akan dilanjutkan hingga musim panen tiba. Untuk mengamankan operasi pasar, Bulog memiliki stok 500.000 ton yang dapat digunakan setiap saat.
Kedua, menjaga stok beras di Bulog agar tetap di level 1,5 juta ton setiap saat. Itu bisa dilakukan dengan impor atau pengadaan dari dalam negeri.
"Ketiga adalah raskin. Raskin ke-13 sudah diluncurkan pada Desember 2010 dan sekarang tiga bulan pertama akan kami tingkatkan. Misalnya, dua bulan raskin pada Februari 2011," ujar Mari.
Jumat, 07 Januari 2011
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar